Medan – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan menggelar acara diskusi Coffee Senja bersama ratusan insan pers di Kafe Kopi Kereta Api jalan Sena no.7 Medan, Jum’at (12/7/2024).
Acara Coffee Senja dihadiri Ketua KPU Kota Medan Mutia Atiqah, Tiga orang Komisioner KPU Kota Medan yaitu Divisi SDM dan Partisipasi Masyarakat (Parmas), Bobby Niedal Dalimunthe yang langsung menaungi Media, Divisi Perencanaan, Data dan Informasi Saut Haornas Sagala, Kasubag Teknis KPU Kota Medan Fatimah Hanim, dan Narasumber dari Tokoh Masyarakat Elfanda, serta ratusan wartawan dari berbagai media online, media cetak dan media televisi serta media elektronik.
Dalam Acara yang mengangkat tema ‘Mengelola Isu dalam Peningkatan Partisipasi Pilkada Serentak 2024 Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan bersama Media Center di KPU Medan’,kpu.
Dengan menggandeng 120 media didalam Media Center KPU Kota Medan diharapkan dapat meningkatkan partisipasi masyarakat dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan yang akan digelar pada 27 November 2024 mendatang.
Ketua KPU KOTA MEDAN, Mutia Atiqah dalam sambutannya mengatakan dengan adanya pembentukan Media Center KPU Kota Medan diharapkan dapat menggaungkan agenda Pilkada Serentak 2024, sehingga nantinya dapat meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan.
Hal tersebut merupakan bentuk upaya-upaya KPU KOTA MEDAN dalam mensukseskan Pilkada Serentak 2024 dengan meningkatkan jumlah partisipasi masyarakat semaksimal mungkin dengan target sebesar 75%.
Diakhir diskusi Coffee Senja, Mutia Atiqah menjelaskan saat ini KPU KOTA MEDAN sedang dalam membentuk badan Adhoc pada Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Kota Medan pada Pilkada Serentak 2024.
Mutia mengaku saat ini, Ia terus melakukan monitoring dalam tahapan-tahapan Pilkada Serentak 2024 dengan terus melakukan proses pencocokan dan penelitian pemutakhiran data pemilih hingga tanggal 24 Juli 2024.
Selain itu, Mutia Atiqah mengatakan Jajarannya melalui Panitia Pemungutan Suara (PPS) di tingkat Kelurahan bersama Pantarlihnya juga terus melakukan proses pencoklitan.
“Baik untuk persiapan pemilihan Walikota dan Wakil Walikota pada Pilkada serentak 2024, KPU Medan sudah bersiap dengan membentuk badan-badan adhok dan saat ini sedang berlangsung pencocokan dan penelitian pemutakhiran data pemilih yang hingga tanggal 24 Juli 2024 dan pantarlih sudah melakukan proses pencoklitan juga pemuktahiran data hingga sudah sampai 55% berlangsung untuk pemutahiran data”, Jelas Mutia Atiqah.
Mutia menjelaskan lebih lanjut, sampai saat ini ia terus melakukan monitoring, kinerja dari Pantarlih hingga memantau proses pemutakhiran data pemilih.
“Kita berharap bahwa hal-hal yang dilakukan oleh pantarlih valid adanya dan kita akan mendapati jumlah pemilih yang valid kemudian juga jumlah pemilih yang estimasinya sepertinya akan bertambah, dan sampai kemarin itu 55% dan kita akan terus pantau, saya juga keliling melakukan monitoring, mudah-mudahan Insyaallah akan dapat full semuanya dan memang harus full, kita bisa selesaikan sampai tanggal 24 Juli 2024 ini,” jelas Mutia.
Mutia menambahkan bahwa 55% dari 1,8juta pemilih, beberapa Kelurahan dalam proses verifikasi dan sudah ada yang final dalam melakukan pencoklitan dengan menempelkan stiker.
“55 % data dari 1,8 juta pemilih, ini sedang berjalan sampai tadi juga saya masih melakukan monitoring dan kita terus pantau dan memang harus selesai tugasnya itu sehingga nanti kita akan mendapatkan jumlah, beberapa Kelurahan beberapa Kelurahan sudah tinggal verifikasi saja, beberapa Kelurahan sudah final, sudah melakukan pencoklitan, sudah menempelkan stiker. Semua sudah dilakukan beberapa Kelurahan, tinggal pendataan jumlah persentase saja”, tambah Mutia Atiqah.
KPU Kota Medan sedang terus melakukan upaya untuk meningkatkan jumlah partisipasi masyarakat dalam menggunakan hak pilihnya pada Pilkada Serentak 2024, dan berharap dapat menargetkan pencapaian 75% jumlah pemilih.
“Kami berharap target partisipasi untuk pilkada serentak 2024 ini 75% masyarakat, warga atau masyarakat kota Medan yang mau datang ke TPS dan menggunakan hak pilihnya”, harap Mutia.
Saat ditaya terkait anggaran yang digelontorkan Pemerintah Kota (Pemko) Medan, Mutia Atiqah menjawab bahwa kurang lebih Rp 82 Milyar telah masuk ke rekening KPU Kota Medan Medan dan juga dalam proses penggunaan.
“Anggaran KPU Kota Medan Medan sudah full (penuh/red) di Salurkan ke rekening KPU kota Medan sebesar 82 M kurang lebih dan kita masih berproses untuk penggunaan anggarannya dan yang penting saat ini kita akan memasuki nanti di bulan Agustus tanggal 27 sampai 29 agustus 2024 akan ada pembukaan pendaftaran untuk calon usungan dari partai politik, calon Walikota dan Wakil Walikota usungan dari partai politik”, jelas Mutia Atiqah. (Soni).