Jakarta – Divisi Profesi dan Pengamanan (Divpropam) Polri menggelar rapat koordinasi (rakor) di Auditorium STIK-PTIK, Jakarta Selatan, yang dihadiri oleh 500 anggota Propam dari berbagai wilayah.
Rakor ini bertujuan untuk menyamakan persepsi mengenai kebijakan pimpinan yang akan diterapkan hingga tingkat Polda. Salah satu topik utama yang dibahas adalah menjaga netralitas anggota Polri dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
“Polri harus netral. Semua mekanisme dan aturannya sudah jelas, dan kami akan mengambil tindakan tegas terhadap anggota yang terbukti terlibat dalam kegiatan Pilkada,” ujar Kadiv Propam Polri, Irjen Pol Abdul Karim, Kamis (26/9/2024).
Abdul Karim menambahkan bahwa rapat koordinasi ini juga menjadi momen baginya untuk menyampaikan harapan dan arahannya kepada seluruh personel Divpropam di tingkat Mabes dan Polda.
“Rapat ini dihadiri lebih dari 500 personel. Ini momen yang jarang terjadi, dan saya manfaatkan sebagai kesempatan selama menjabat Kadiv,” ucapnya.
Rakor ini juga dihadiri oleh beberapa tokoh penting, di antaranya Ketua KPU RI Mohammad Afifudin, Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja, Ketua Indonesia Police Watch Sugeng Teguh Santoso, dan Ketua Harian Kompolnas RI Benny Jozua Mamoto.
Jajaran Propam yang hadir meliputi Kasubdit Provos, Kasubdit Wakprov, dan Kasubdit Paminal dari tingkat Polda. (**)