Pematang Siantar – Dengan dalih melanggar perda, Imlek Fair 2023 di Kota Pematang Siantar dibongkar Paksa oleh Satpol PP. Acara imlek fair merupakan acara tahunan di kota Pematang Siantar, dimana pelaksanaan nya pada tahun ini berbeda dari tahun sebelumnya. Imlek fair tahun ini di laksanakan di jalan perintis kemerdekaan (Samping lapangan adam malik).
Pelaku UMKM meresa kecewa dengan tindakan yang dilakukan oleh Satpol PP, sebanyak 60 pedagang terpaksa menutup deganganya akibat pembongkaran tersebut.

Kordinator Stand acara Imlek Fair Ivan Syahputra dikomfirmasi terkait pembongkaran tersebut mengatakan, kita tidak tahu apa penyebabnya, dinas Perhubungan kota Pematang Siantar sudah memberikan izin serta polres juga sudah memberikan izin keramaian.
“Diduga ini masalah dukungan pada saat pemilihan wali kota dulu, sekarang imbas dari wali kota sama kita Kordinator,” kata Ivan Syahputra, selasa (10/01/22).
Menurut Ivan, Wali Kota Pematang Siantar merupakan wali kota terburuk sepanjang sejarah Pematang Siantar karena telah gagal menjaga kerukunan umat beragama, kenapa acara etnis Tiongha yang kami buat Imlek Fair ditutup.
“Ini mencoreng toleransi yang ada di kota Pematang Siantar dan akan menimbulkan Intoleransi karena gagal menjaga kerukunan umat beragama,” ujarnya
Sebelumnya, pemerintah kota pematang siantar melalui Satpol PP menghentikan dan membongkar stand bazar berlokasi di kawasan Adam Malik Siantar Imlek Fair dalam rangka menyambut Gong XI Fa Cai 2023. (jj)