Pantai Labu (Deli Serdang) – Sungguh malang nasib yang dialami oleh Maya Sari (24) dan anaknya Rino Satrio (8), Warga Dusun III Desa Denai Lama Kecamatan Pantai Labu Kabupaten Deli Serdang, keduanya merupakan Ibu dan anak yang mengidap penyakit yang secara medis belum dikatahui.
Orang tua Maya Sari mengatakan, suami dari anak saya pergi enggak tahu kabarnya sampai sekarang, waktu anak saya hamil suaminya pergi dan tidak ada kabar, Kondisi keduanya sangat memprihatinkan dengan bekerja sebagai buruh tani yang serba pas pasan untuk kebutuhan hidup ditambah lagi merawat anak dan cucu.
“Kami orang susah, orang yang tidak berpendidikan, saya tidak tahu mesti berbuat apa lagi, sedangkan saat ini kami tidak memiliki apa-apa, Sambil mengusap air mata disela-sela pipi keriputnya.” Imbuh kakek berusia 66 tahun tersebut kepada awak media. Sabtu (01/01/22) kemarin.
Jamusi menceritakan, awal sakit yang diderita Maya Sari sudah diderita selama Delapan tahun, Penyakit itu berawal dari benjolan yang muncul dikepala belakang Maya, Saat itu Maya sedang hamil 9 bulan, Setelah melahirkan, benjolan seperti kelenjar yang tumbuh di kepala itu mulai membesar dan mulai melumpuhkan sekujur tubuh Maya, hingga saat ini tubuh itu sudah keseluruhan tidak dapat digerakkan. Sesekali hanya mata, mulut dan tangan yang dapat digerakan.
Penyakit yang sama dialami cucu nya Rino Satrio (9), benjolan yang timbul itu menarik urat leher, Tangan dan kaki hingga punggung Rino. Saat ini Rino sudah berusia 9 tahun, Rino tidak bisa sekolah, karena leher tangan dan sebagian tubuh nya tidak dapat berpungsi baik.
“Terakhir 1 tahun yang lalu, Kami sudah berusaha berobat Kerumah sakit selama 24 hari disana, namun Penyakit dari anak dan cucu tidak juga diketahui, bahkan hasil diagnosa dari rumah sakit tidak dapat menjelaskan Prihal Penyakit apa yang diderita anak dan cucu nya. “ ucapnya.
Harapan Jamusi kepada pemerintah dan Darmawan agar dapat membantu pengobatan anak dan cucunya.(um)